MINAHASA UTARA - Aksi Penghadangan Kendaraan PT.MSM/TTN oleh masyarakat Desa Pinenek Kec. Liktim Kab. Minut dalam hal ini Ormas Adat Aliansi Doyot Linekepan (ADL) di mediasi Babinsa Koramil 1310-03/Likupang Sertu Bardasa D. Y, (15/12/2018).
Bertempat di Jln. Girian-Likupang Desa Pinenek Jaga 1 Kec. Liktim Kab. Minut telah dilaksanakan aksi penghadangan jalan terhadap Kendaraan PT.MSM/TTN yang dilakukan oleh Ormas Adat Aliansi Doyot Linekepan (ADL) berjumlah sekitar 10 orang dengan Koordinator lapangan Sdr. Stanley Sigar (34) Swasta, Ds. Pinenek Kec. Liktim Kab. Minut yang merupakan Tonaas Wanua Pinenek Aliansi Doyot Linekepan.
Adapun tuntutan masyarakat terkait penghadangan tersebut,
1. Pencemaran lingkungan (limbah).
2. Masalah tanah masyarakat.
3. Ketenagakerjaan.
4. Pemanggilan di Polres Minut terhadap Laporan dari PT.MSM/TTN agar di cabut.
5. Apabila tuntutan masyarakat tidak dipenuhi tuntutan akhir ADL agar PT.MSM/TTN tutup.
Babinsa yang turun ke lokasi mengajak kedua belah pihak bermusyawarah yang dilaksanakan di Kantor Community PT. MSM/TTN Ds. Rinondoran Kec. Liktim Kab. Minut telah dilaksanakan Mediasi antara PT.MSM/TTN dengan Aliansi Doyot Linekepan (ADL) menyingkapi aksi penghadangan jalan terhadap kendaraan PT.MSM/TTN tersebut.
"Dengan hasil, Mediasi telah ditandatangani kesepakatan antara pihak PT.MSM/TTN dengan Ormas Adat ADL yang akan mengadakan pertemuan pada hari Kamis tanggal 20 Desember 2018," kata Sertu Bardasa.
Kegiatan selesai dalam keadaan aman dan aksi penghadangan jalan telah selesai dengan dibukanya kembali jalan di Desa Pinenek Kec. Liktim Kab. Minut.
Hadir dalam kegiatan mediasi, Humas PT. MSM Bpk. Didi, Pa Pam Obvit Polda Sulut Kompol Efendi Pasla, Security Super Intendent PT. MSM/TTN Bpk. Hatasan Perdana, Ketua Ormas Adat ADL dr. Vanny James Lengkong, Pangbes ADL Maybe J. Nelwan, Tonaas Wanua Pinenek Stanley Sigar, Babinsa Ramil 1310-03/Likupang Sertu Berdasa D.Y, Babinsa Ramil 1310-03/Likupang Serka Jemmy Nangkoda, dan Anggota ADL 6 orang.
No comments:
Post a Comment